Follow Us @whanifalkirom

Minggu, 17 Desember 2017

Ketika Dia Menghadirkannya

Aku tidak mengkhawatirkannnya, apalagi mengkhawatirkan rencanaNya, yang paling aku khawatirkan adalah kerapuhan diriku. Rapuh dan tidak kuat menahan hati dari membesarnya prasangka terhadapnya, sehingga lupa bahwa yang mengetahui kadar kebaikan manusia adalah Dia. Atau. Rapuh dan tidak kuat menahan hati untuk tidak luluh pada perasaan simpati terhadapnya, sehingga lupa bahwa muara segala rasa haruslah karena Dia.
Aku tidak mengkhawatirkannya, apalagi mengkhawatirkan rencanaNya, yang paling aku khawatirkan adalah lemahnya diriku. Lemah dan tidak bisa membedakan kebaikan yang dia bawa atau justru sebaliknya. Karena aku tahu aku bukan orang baik, yang sedang merenda semangat untuk belajar menjadi baik. Rentan dalam segalanya.
Maka, satu-satunya pilihanku adalah terus berjalan mendekat padaNya meskipun dalam keadaan hina. Dan Dia akan berlari mendekat, menuntun kita melalui pilihanNya yang tidak akan pernah cacat. InsyaAllah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar